Thursday, May 9, 2019

Assamu'alaikum Wr.Wb

Pendahuluan :
Halo teman-teman, selamat datang dan salam sejahtera bagi kita semuanya. Nah kembali lagi di blog Mahfud Andriyan, pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan serta membagikan sebuah tutorial mengenai pengertian dan cara konfigurasi sub domain pada debian server.

Latar Belakang :
Pada subdomain ini berlatar belakangkan , ketika banyak perusahaan ataupun perkantoran itu pastinya banyak yang menginginkan banyak domain dengan maksud tujuan yang berbeda-beda, nah untuk mencantumkan nama domain dari perusahaan ataupun perkantoran tersebut kita bisa menggunakan cara alternatif dengan memakai subdomain.

Pengertian :
Subdomain biasanya sering disebut sebagai sebuah nama domain induk, namun subdomain ini dapat berfungsi sebagai jalur pemisah atau pembagian dari sebuah domain. Dengan kata lain pada subdomain merupakan pencacahan suatu domain utama untuk menjadi beberapa domain tanpa harus menghilangkan domain yang utama.

Maksud dan Tujuan :
Dapat mengetahui pengertian dan bisa mempraktekan tentang subdomain pada debian server kita tersebut.

Hasil yang Diharapkan :
Mampu melakukan konfigurasi subdomain pada debian server.

Alat dan Bahan :
Laptop
Charger
Debian Server

Waktu Kegiatan :
Hari : Kamis
TGL : 09 Mei 2019

Pembahasan :

1. Pertama kita masuk pada direktori "/etc/bind" dengan perintah seperti berikut.

"#cd /etc/bind/"


2. Kedua kita selanjutnya mengedit untuk db.forwad, untuk db.forwad saya itu namanya db.mahfud, maka dri itu saya akan mengeditnya dengan perintah seperti berikut.
"#nano db.mahfud"


Setelah kita masuk tinggal kita edit, nah berikut ini hasil db.forwad yang sudah saya edit.


3. Langkah ketiga tidak lupa mengedit yang db.192, dengan perintah sebagai berikut.

"#nano db.192"

 
Selanjutnya setelah kita masuk tinggal kita edit, nah berikut ini hasil db.forwad yang sudah saya edit.


4. Pada langkah keempat ini setelah kita mengedit db.forwadnya kita langsung merestartnya dengan perintah seperti di bawah.

"#/etc/init.d/bind9 restart"


5. Kemudian kita masuk ke direktori /var/www/html dan kita kemudian membuat direktori untuk subdomainnya, untuk masuk ke di rektori /var/www/html kita tinggal menggunakan perintah sebagai berikut.

"#cd /var/www/html"


Sedangkan untuk membuat direktori subdomain kita menggunakan perintah seperti ini.
"#mkdir nama_direktori_subdomain"


6. Nah pada langkah keenam ini kita tinggal mengeditnya pada index.html untuk subdomain kita tersebut.

"#nano /var/www/html/skanka/index.html"


Pada index.html kita tambahkan script html dan setelah kita menambahkannya kita tinggal menyimpannya dengan menekan "CRTL + X lalu tekan y baru Enter" seperti berikut.

<html>
<title> Mahfud Sub Domain </title>
</body>
<center><h1> skanka.mahfud.net </center></h1>
<center><h6> @Copyright mahfud </center></h6>
</body>
</html>

7. Ketujuh ini kita pindah ke direktori pada /etc/apache2/sites-available dengan perintah sebagai berikut.

"#cd /etc/apache2/sites-available"

Setelah kita masuk ke direktori /etc/apache2/sites-available kita copykan "000-default.conf subdomain.conf", seperti berikut ini.


Kemudian kita mengedit file subdomain.conf yang kita punya tersebut dengan perintah sebagai berikut.

"#nano subdomain.conf"


8. Langkah kedelapan ini kita tinggal megedit pada file skanka.conf seperti gambar di bawah ini.



Catatan Keterangan :
ServerAdmin : Digunakan sebagai alamat email untuk penunjuk domain
ServerName : Nama digunakan untuk nama domain
ServerAlias  : Nama yang digunakan untuk nama suddomain yang akan kita alihkan atau untuk kita jadikan sebagai virtual alias
DocumentRoot : Digunakan sebagai tempat direktori untuk virtual alias yang kita buat.

9. Selanjutnya kita mengatifkan pada site subdomain dengan perintah sebagai berikut.

"#a2ensite subdomain.conf"


Kemudian kita merestartnya dengan perintah seperti di bawah ini.

"#service apache2 force-reload" atau "#/etc/init.d/apache2 restart"


10. Langkah terakhir lakukan tes pengujian jika konfigurasi berhasil maka akan muncul tampilan index subdomain yang kita buat tadi, seperti berikut.


Temuan Masalah :
-

Kesimpulan :
Jadi dengan kita memakai subdomain ini, kita bisa memakai banyak subdomain yang kita inginkan untuk kebutuhan tanpa harus mengubah domain indukya.

Referensi :
Buku Konfigurasi Debian Server_Ver_BLC-Telkom.pdf

Penutup :
Wassamu'alaikum Wr.Wb

0 komentar:

Post a Comment

Pages

Penayangan

Translate

Jadwal Sholat

FOTO

  • SEKOLAH

    Followers