Thursday, May 16, 2019

Assamu'alaikum Wr.Wb

Pendahuluan :
Hai teman-teman, gimana kabarnya? pastinya baik-baik kan. Nah kali ini saya Mahfud Andriyan akan membagikan sebuah tutorial atau cara membuat repositori debian server secara offline dengan menggunakan iso dvd debian, untuk lebih jelasnya simak langkah-langkahnya di bawah ini.

Latar Belakang :
Pada saat kita ingin menginstall sebuah paket-paket yang dibutuhkan oleh komputer maupun server yang biasanya melalui jaringan internet dengan menggunakan repository secara online, maka disini saya akan membuat repositori secara offline, kenapa offline?, karena kita biasanya jauh dari jangkauan internet maka kita cari alternatif dengan menggunakan repositori offline.

Pengertian :
Repositori merupakan sebuah perangkat lunak yang digunakan sebagai tempat atau lokasi penyimpanan dari paket perangkat lunak dapat diambil dan diinstall pada sebuah komputer.

Maksud dan Tujuan :
Agar bisa mengintall paket-paket yang dibutuhkan server tidak secara online, namun secara offline.

Hasil yang Diharapkan :
Bisa membuat dan melakukan konfigurasi repositori secara benar.

Alat dan Bahan :
Laptop
Charger
Debian Server
Iso DVD Debian

Waktu Kegiatan :
Hari : Kamis
TGL : 16 Mei 2019

Pembahasan :

1. Pertama kita upload dulu iso debian nya ke debian server yang akan kita gunakan untuk membuat repository tersebut.
2. Kedua kita install paket pada debian dengan menggunkan perintah "apt-get install apache2 dpkg-dev rsync" seprti gambar di bawah.
3. Ketiga ini kita membuat directory seperti berikut ini.
mkdir /repo
mkdir /media/dvd1
mkdir /media/dvd2
mkdir /media/dvd3
mkdir -p /repo/pool
mkdir -p /repo/dists/jessie/main/binary-amd64/
mkdir -p /repo/dists/jessie/main/source/
4. Pada langkah keempat ini kita mount iso nya ke directory dvd yang telah kita buat tadi dengan perintah berikut ini.
mount -o loop debian-8.6.0-amd64-DVD-1.iso /media/dvd1


mount -o loop debian-8.6.0-amd64-DVD-1.iso /media/dvd2


mount -o loop debian-8.6.0-amd64-DVD-1.iso /media/dvd3



5. Kelima kita masuk pada directory media/dvd 1,2,3 lalu kita rsync atau menata paket perdvdnya. Pada proses ini memerlukan waktu yang cukup lama sehingga harus sabar menunggu karena menata paket-paket yang berada pada iso dvdnya, untuk melakukan kita menggunkan perintah seperti berikut.

masuk /media/dvd1 terlebih dahulu sampai ke dvd3
rsync -avH /media/dvd1/pool /repo/pool/


rsync -avH /media/dvd2/pool /repo/pool/

rsync -avH /media/dvd3/pool /repo/pool/ 

6. Selanjutnya pada langkah ini kita masuk pada dierectory repo, kemudian scanpackagesnya. Nah pada proses ini juga membutuhkan waktu yang cukup lama dan harus sabar menunggu, karena paket yang di scan ini sangat banyak. Jadi untuk melakukannya itu semua kita menggunkan perintah "cd /repo" lalu "dpkg-scanpackages ./dev/null | gzip-9c > Packages.gz".



7.  Selanjutnya kita masukkan perintah berikut ini "dpkg-scansources ./dev/null | gzip -9c > Sources.gz".

8. Pada langkah ini kita pindahkan Packages.gz ke directory binry-amd64 dan Sources.gz ke directory sources, seperti gambar di bawah ini.


9. Selanjutnya kita buat hak akses agar server-server yang lain dapat mengakses repository yang kita buat dengan menggunkan perintah "ln -s /repo/ /var/www/html/debian".


10. Kemudian disini saya akan mencoba mengakses repository yang telah di buat tadi, sebelumnya kita harus melakukan konfigurasi di sourcelistnya dengan menggunkan perintah "nano /etc/apt/sourcelist" lalu berikan tanda # pada repository sebelumnya dan tambahkan konfigurasi seperti contoh gambar dibawah ini.
11. Langkah terakhir kita lakukan update maupun upgrade jika berhasil dan tidak menglami error maka kita sukses dalam melakukan konfigurasi tersebut, seperti gambar di bawah ini.

Temuan Masalah :
-

Kesimpulan :
Jadi pada saat kita membuat repositori harus teliti dan telaten, karena dalam membuat repositori ini biasanya rawan terhadap masalah error, salah titik ataupun koma saja bisa menjadi error.

Referensi :
Buku Konfigurasi Debian Server_Ver_BLC-Telkom.pdf
https://ajikamaludin.blogspot.com/2015/04/membuat-repositori-server-debian-8-dari.html

Penutup :
Baiklah teman-teman itu  saja dari saya, apabila ada kesalahan dalam penulisan mohon maaf dan semoga dengan artikel ini dapat bermanfaat bagi kita semua, sekian dan terima kasih.
Wassalamu'alaikum Wr.Wb

0 komentar:

Post a Comment

Pages

Penayangan

Translate

Jadwal Sholat

FOTO

  • SEKOLAH

    Followers