Saturday, March 16, 2019

Assamu'alaikum Wr.Wb

Pendahuluan :
Hallo teman-teman, kembali lagi di blog saya semoga teman-teman tetap setia membaca postingan saya. Pada hari ini saya akan sharing mengenai  hari ke enam  IT Volunteer di SMP N 3 Mojosongo Boyolali.

Latar Belakang :
Pada kegiatan IT Volunteer di SMPN 3 Mojosongo ini semoga sekolahan tersebut menjadi sekolah yang berbasis IT sehingga sekolahan tersebut juga bisa lebih maju dan berkembang mengenai IT nya khusunya untuk dibidang pendidikannya.

Pengertian :
SMPN 3 Mojosngo merupakan salah satu sekolah yang didirikan tentara pelajar yang dimana tentara pelajar tersebut dikenal dengan nama SA/CSA dengan logo burung garuda tegak. SMP N 3 Mojosngo ini  terletak di desa Kragilan Kecamatan Mojosongo Kabupaten Boyolali Jawa Tengah.

Maksud dan Tujuan :
Memberikan wawasan pengetahuan kepada seluruh warga SMP N 3 Mojosongo mengenai komputer dan dunia IT.

Hasil yang Diharapkan :
Mampu mengetahui dan bisa mengoperasikan komputer dengan baik dan benar.

Alat dan Bahan :
Laptop/PC.
LCD Proyektor.
Koneksi Internet.

Waktu Kegiatan :
Hari : Sabtu
TGL : 16 Maret 2019.

Pembahasan :

Pada hari keenam tepatnya hari sabtu tanggal 16 maret 2019, saat itu juga saya melakukan aktivitas paginya saya memberikan edukasi kepada guru tentang power point. Waktu itu saya di ruang guru tepatnya di depan memberikan arahan untuk membuat power point dan teman-teman saya yang lain itu memback up dari belakang,sehabis pendampingan edukasi tentang power point kepada guru, saya lanjut mendampingi siswa yang akan lomba desain grafis dengan menggunakan aplikasi crack-crackan yaitu photoshop.

Pada saat itu pula saya dan sukma mengajarkan cara memberikan efek fill and stroke pada tulisan maupun gambar, sehingga siswa saya arahkan untuk mempraktikkannya sampai berulang-ulang sehingga benar-benar bisa. Di waktu itu berhubung bel istirahat pun sudah berbunyi, siswa yang saya dan sukma bimbing itu saya suruh untuk istirahat dulu dan waktu itu saya dan anggota tim IT volunteer bersama bapak ibu guru Smpn 3 Mojosongo untuk melakukan makan siang di ruang guru. Saat itu pula sambil makan siang salah satu ibu guru Smpn 3 Mojosongo mbah uti (Ibu Titik) mengajak kami untuk nanti sepulang sekolah jalan-jalan ke tempat wisatanya yang berada di Tlatar,boyolali yang tempat wisatanya yaitu Karunia Outbound. Kami pun awalnya bingung mau apa tidak, dikarenakan pada saat itu saya kira waktunya kami sudah pulang ke BLC Telkom Klaten dan ternyata kepulangan kami pun diperpanjang satu minggu kedepan agar dalam kegiatan IT Volunteer tersebut dapat maksimal.

Jadi pada hari sabtu siang ini habis sepulang sekolah kami koordinasi ke mbah suro apakah boleh atau tidak dan ternyata mbah suro pun mengizinkan kami untuk ikut mbah uti (Bu titik) ke tempat wisatanya. Saya dan teman-teman pun disuruh untuk prepare untuk membawa baju ganti dan langsung naik mobil untuk menuju tempat wisata tersebut. Tetapi sebelum kita berangkat saya dan teman-teman melakukan foto bersama dengan mbah uti (Ibu Titik) di lorong tengah Smpn 3 Mojosongo, setelah melakukan foto bersama saya dan teman-teman masuk ke mobil expass. Di waktu naik mobil itu yang menjadi sopirnya yaitu Bapak Supardi dan di sampingnya ada mbah uti (Ibu Titik), dalam perjalanan kita disuguhkan pemandangan yang indah di sepanjang jalan menuju ke Karunia outbound tersebut. Saya sangat senang sekali bisa ekspor wisata yang ada di boyolali. Beriringan waktu demi waktu terus berjalan mobil yang saya tumpangi terus melaju akhirnya pun sampai di tempat tujuan, dikala waktu itu saya dan teman-teman sampai pada tujuan sekitar pukul 11.30 wib dan sesampai disana kami terus melakukan sholat dzuhur berjamaah. Sehabis melakukan sholat dzuhur berjamaah saya dan teman-teman disuruh untuk makan siang bersama bapak ibu guru yang ikut pergi ke tempat wisata Karunia Outbound tersebut, awalnya saya dan teman-teman agak merasa nggak enak sama mbah uti (Ibu Titik) sudah diajak ke tempat wisata nya secara gratis masih diberi makanan yang enak-enak seperti nila bakar,lele bakar,kakap bumbu gulai,cenil (makanan khas boyolali yang belum saya ketahui sebelumnya) dan tidak lupa saya bersama teman-teman tidak lupa di beri minum es teh selain itu juga dihidangkan makanan ringan untuk cuci mulut yaitu pisang rebus.

Selanjutnya kami dipersilahkan untuk makan makanan yang sudah dihidangkan tersebut lalu saya dan teman-teman pun langsung makan makanan tersebut, saya pribadi makan dengan lauk kakap bumbu gulai dan saya mengambil minum teh hangat. Setelah saya dan teman-teman merasa kenyang lanjut saya dan teman-teman disuruh berenang di tempat karunia outbound tersebut tetapi saya bersama teman-teman tidak langsung untuk renang tapi melakukan foto selfi-selfi bersama dan sehabis selfi-selfi saya mewakili teman-teman koordinasi kepada mbah uti (Ibu Titiek) ingin naik flying fox terus pada waktu itu saya disuruh menunggu petugas flying fox nya. Setelah waktu yang ditunggu-tunggu petugas flying fox pun itu datang saya dan teman-teman sangat senang sekali karena belum pernah naik flyingfox itu merupakan pengalamanan perdana saya naik flyingfox. 

Pada saat itu yang pertama kali naik flying fox yaitu Aris yang kedua Livia dan selanjutnya Imam sehabis Imam baru saya dilanjutkan teman-teman yang lain. Dikala naik flying fox diantara teman-teman saya ada yang takut melintasi rintangan kedua di jaring laba-laba kemudian teman saya itu langsung menyerah sebelum melintasi. Padahal disana rintangannya ada banyak diantaranya jembatan gantung ,jaring laba-laba dan lain sebagainya. Kemudian sehabis melakukan outbond itu saya dan teman-teman langsung ganti pakaian untuk lanjut berenang sambil seluncuran di kolam renang tersebut, tidak terasa waktu pun sudah menjelang sore masuk waktu sholat ashar saya bersama teman-teman pun langsung bergegas ke kamar mandi untuk mandi dan ganti pakaian. Jadi sehabis ganti pakaian saya bersama teman-teman dipersilahkan ke gazebo yang ada di karunia untuk minum teh hangat dan makan makanan ringan sambil itu kami juga diberi motivasi oleh mbah uti (Ibu Titik).Contohnya jadi anak jangan Peta (petakilan),peci (pecicilan),pete (petetengan) selain itu juga motivasi “Jadi orang penting itu baik,tetapi lebih penting menjadi orang baik”.
Sehabis cerita-cerita dan memberi motivasi saya bersama teman-teman langsung diantar pulang ke Smpn 3 mojosongo.


Dokumentasinya :




Temuan Masalah :
Banyak bapak/ibu guru SMPN 3 Mojosongo yang masih takut untuk mengoperasikan komputernya masing-masing, selain bapak/ibu guru juga siswa-siswinya belum mengenal komputer.

Kesimpulan :
Jadi dengan adanya IT Volunteer ini dapat membantu pihak SMPN 3 Mojosongo tersebut menjadi ekolah berbasis IT, selain itu juga dapat menambah pengetahuan dan pengalaman saya di dunia nyata. Ternyata belajar diatas meja lebih mudah dari pada terjun di dunia nyata.
Referensi :
Diri sendiri.
Penutup :
Sekian yang dapat saya sampaikan pada hari ini, semoga ini dapat bemanfaat bagi kita semua.
Wassamu'alaikum Wr.Wb

0 komentar:

Post a Comment

Pages

Penayangan

Translate

Jadwal Sholat

FOTO

  • SEKOLAH

    Followers